Kantor Pariwisata Jember : Tahun 2014 Karyawan Hotel dan Restoran serta Pemandu Wisata Ikut Sertifikasi Kompetensi

Pada tanggal 7-8 Mei 2014 telah terlaksana sertifikasi uji kompetensi di Kabupaten Jember yang merupakan kerjasama antara LSP Pariwisata Wiyata Nusantara dengan Kantor Pariwisata Kabupaten Jember. Berbeda dengan tahun 2013, kegiatan sertifikasi uji kompetensi tahun ini tidak hanya untuk bidang Hotel dan Restoran saja, tapi juga dari bidang Kepemanduan Wisata. Perkembangan wisata alam dan agrowisata di Jember mendorong pemerintah setempat untuk meningkatkan peran pemandu wisata yang salah satu caranya adalah dengan mengikutsertakan mereka dalam kegiatan sertifikasi uji kompetensi. Dengan tenaga kerja sektor pariwisata yang kompeten diharapkan mampu meningkatkan industri pariwisata di Kabupaten Jember. Sertifikasi uji kompetensi diikuti oleh 50 orang tenaga kerja bidang Hotel dan Restoran dan Kepemanduan Wisata dari daerah Jember.  Skema yang diujikan untuk bidang hotel dan restoran adalah skema Front Office, Food and Beverage Service, dan House Keeping. Kegiatan sertifikasi kompetensi bertempat di Hotel Panorama untuk bidang Hotel dan Restoran. Sedangkan untuk bidang Kepemanduan Wisata, kegiatan sertifikasi kompetensi dilaksanakan di lapangan yaitu di Agrowisata milik Pusat Penelitian Kopi dan Kakao (Puslitkoka).

----------------

Perpanjangan Sertifikat Asesor Tahun 2014

Pada tahun 2014, ada empat orang asesor kompetensi dari LSP Pariwisata Wiyata Nusantara yang sertifikat asesor kompetensinya akan habis masa berlakunya. Karena itu, LSP Pariwisata Wiyata Nusantara mengikutsertakan ke empat asesornya untuk mengikuti kegiatan RCC (Recognition of Current Competency) atau Perpanjangan Sertifikat Asesor Kompetensi yang dilaksanakan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) bekerja sama dengan LSP Teknik Otomotif Indonesia Cabang Yogyakarta. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada bulan April 2014 bertempat di BLPT Yogyakarta.

----------------

SOSIALISASI PEDOMAN BNSP

Pada hari jumat 02 Mei 2014 bertempatan di LSP Pariwisata Wiyata Nusantara jalan Kusumanegara 121 Yogyakarta telah dilaksanakan Sosialisasi Pedoman BNSP dengan agenda Identifikasi Kebutuhan dan Penyempurnaan Pedoman BNSP. BNSP menugaskan Ibu Hasnawati, S.KM, M.Kes dan Ibu Dra. Inda Mapiliandari, M.Si untuk mengisi acara tersebut. Acara tersebut dihadiri oleh LSP Pariwisata Wiyata Nusantara, LSP Alas Kaki, LSP SMK STMI Yogyakarta, dan Perwakilan Dinas Tenaga Kerja Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Dalam acara tersebut dibahas mengenai kaji ulang pedoman BNSP dan prosedur permohonan pendirian Lembaga Sertifikasi Usaha Bidang Pariwisata. Perubahan acuan normatif pada pedoman BNSP 201 dan PBNSP 202 yang mengacu pada ISO/IEC 17024:2003 : Conformity Assesment – General Requirements for Bodies Operating Certification of Person – telah disesuaikan agar mengacu pada ISO/IEC 17024 : 2012. Pedoman BNSP yang terkait sedang dalam proses penyesuaian dengan PBNSP 201 dan 202 yang terkini.

Pedoman BNSP yang masih dalam proses penyesuaian adalah : PBNSP 206 tentang Pengembangan Tempat Uji Kompetensi, PBNSP 210 tentang Pengembangan Skema Sertifikasi, PBNSP 301 tentang Proses Sertifikasi Kompetensi Kerja, PBNSP 302 tentang Penerbitan Sertifikat, PBNSP 304 tentang pengembangan Perangkat/Materi Uji Kompetensi.

Direncanakan Pedoman ini diterapkan tahun 2014 dan diberlakukan untuk LSP yang baru mengajukan lisensi atau yang akan memperbaharui lisensinya sedangankan dalam masa peralihan akan ditetapkan untuk LSP yang telah berlisensi.